Sunday 28 September 2014

Bersalaman pandang wajahnya ya Dan Erat


                Bersalaman adalah bagian dari komunikasi nonverbal. Sebagai bagian dari komunikasi, seharusnya ada adab bersalaman yang baik. Adab bersalaman adalah lakukan kontak mata, tersenyumlah, berhenti bergerak walaupun satu detik saja, jangan perhatikan orang lain waktu kita bersalaman dengan seseorang.
            Ironisnya, sering penulis menemui seseorang bersalaman tetapi pandangan matanya tertuju pada orang lain... kasian sekali orang yang diajak bersalaman tersebut. Pasti merasa sangat tidak dihargai. Dengan berbicara sekedarnya, orang itupun juga masih tidak melihat orang yang diajak bersalaman tadi... ck-ck-ck. Akhirnya penilaian saya pada orang itu adalah “ dia tidak bisa menghargai orang lain ”. Pepatah mengatakan “ kita akan dihormati dan dihargai orang lain bila kita juga menghargai dan menghormati orang lain pula “. Salah satu bentuk penghormatan dan penghargaan kepada orang lain adalah menggunakan kontak mata kita secara serius memandang lawan bicara kita ( atau yang kita ajak bersalaman ) walaupun hanya sebentar. 
            Kontak mata sebagai bagian dari komunikasi nonverbal, memiliki peran besar dalam berkomunikasi. Ada aturan – aturan yang berlaku tentang apa yang kita lihat, dimana kita boleh memandang orang lain dan untuk berapa lama. Kontak mata secara umum dimasukan dalam kategori makna: sedang mencari informasi, menunjukan perhatian dan ketertarikan, mengendalikan interaksi, mengancam, memberikan umpan balik pada saat berbicara maupun mengemukakan sikap.,
            Bentuk – bentuk kontak mata dan makna yang tersirat antara lain adalah: terlalu sering kontak mata bermakna menganggu ketenangan orang lain, komunikasi berlebihan, kurang respek, serta bermakna ancaman; terlalu sedikit kontak mata (mengalihkan kontak mata) bermakna tidak memberi perhatian, tidak sopan, atau pemalu; memalingkan kontak mata dengan menatap ke bawah bermakna tunduh ataupun pasrah.
Memberi senyuman pada saat kontak mata dengan orang yang bersalaman dengan kita juga sangat menunjukkan kita menghormati orang tersebut. Jangan tersenyum tetapi kontak mata kita ditunjukan pada orang di samping orang yang kita ajak bersalaman. Atau bahkan bersalaman dengan pandangan kemana-mana (mungkin sambil mencari tempat duduk atau memperhatikan orang lain). Hal ini sering penulis lihat pada saat menjadi penerima tamu di suatu resepsi. Ibu-ibu sering memberikan tangannya tetapi mata tertuju pada orang lain, bahkan sambil tengak-tengok ke arah lain.
Bahasa tubuh (gesture) pada saat bersalaman juga harus diperhatikan. Berhenti sedetik (bila kita sedang berjalan) untuk berhadapan dengan orang yang kita ajak bersalaman juga bagian dari adab bersalaman. Posisikan tubuh berhadapan dengan orang tersebut, bukan miring. Yang pasti bahasa tubuh kita secara keseluruhan kita ajak untuk bisa menyesuaikan diri sewaktu berkomunikasi, baik komunikasi verbal maupun nonverbal. (Blepot)

tugas blog

Blogger ini dah keberapa aku lupa untuk bikin nie blogger. karena dapat tugas dari bu henny ya aku buta... karena aku sedang malas menulis jadi ini dulu yang aku tulis dan sementara ini dulu untuk encari berita nanti heheh

AYAH DAN SIMBAH PUTRI

AYAH
maaf jika masa kecilku bikin semua susah dan menyesal dalam menjalani hidup ini....
AYAH impian mu adalah impianku......
walau aku berhenti saat itu aku tetap OPTIMIS untuk berjuang lagI saat ini dan MELANJUTKANYA...
Dan membantu membebaskan FINANSIAL seorang IBU....
Kini aku berjuang untuk keluarga dan semua teman...
AYAH dukung aku untuk kebahagiaan IBU dan KAKAK dan ADIK.....
Seperti AYAH dukung aku untuk menjadi pemain dan menjadi BUKTI bahawa aku bisa untuk menjadi JUARA sepak bola...
walau tiap hari KAKAK dan ADIK sering bertengkar dengan AKU, itu kebahagiaan yang tersembunyi untuk masa depan....
AYAH yang ada di SURGA Lihatlah anakmu ini dulu yang bikin AYAH susah bingung dan marah dll..
AYAH kini anakmu SURYA ingin Berubah untuk Menjadi lebih baik gak seperti yang dulu dan kini aku  membahagiakan Keluarga dan teman2...
gak ingin Lagi bikin susah keluarga aku luangkan waktuku untuk berjuang seperti AYAH bilang jika aku jadi pemain bola....
" Jangan Bangga Kalau Kamu Menjadi yang Terbaik Berbanggalah Kamu Untuk menjadi LEbih Baik (2006 SEMARANG)" Aku percaya itu......
terima kasih ayah
dabn aku belajar bersabar untuk mengahadapi ini......
melawan EGO untuk teman2 walaupun sakit, kata AYAH "Kalau gak Sakit jangan Harap kamu bisa Menang dalam Mengadpai Lawan dan takan akan jadi Juara (KEDIRI(2007))
Kata2 itu sekarang telah tiada dan IMPIANku untuk menjadi Lebih baik di CURI...
aku PESIMIS dan berhenti....
waktu terus berlalu ternyata aku tidak berhenti aku hanya menunda untuk meraih IMPIAN itu...
dan kini aku sedang berjalan untuk menjemput IMPIAN dengan di warnai CACIAN,HINAAN,PENCURI IMPIAN, KEeGOISAN,dan KEBENCIAN semua orang Kepada SAya dari yang Lain maupun Keluarga......
ALM AYAH dan NENEK
SURYA
AYAH aku Berjanji di saat itu "Ayah Bilang kalau masih bisa gerak bergeraklah walau hatimu kecil jangan sampai terasa sakit itu menyelimutimu......"
Semangat dan berjaungkan untuk IMPIAN
GO FREEDOM........

NENEK
di Usiaku masih Bayi aku tak kenal siapa dirimu aku tak tahu siapa nenek itu....
yang ku tahu hanya menghina nenek yang berjalan memakai tongkat dan berkaki tiga....
maafkan diriku NEk dengan kenakalanku aku selalu bikin NENEK untuk tidak bisa berjalan karena Kaki yang ke TIGA ( tongkat ) aku untuk bermain dan selalu hilang........
NENEK, kata IBu " Nenek adalah wanita yang super dasyat untuk memperjuangkan IMPIAN" sekarang aku ingin NENEk menularkan PEnyakit itu kepadaku demi IMPIANKU dan teman2 KU....
Nenek aku selalu untuk NENEK.....
SELAMAT JALAN NEK ?
dengan bahagianya diriku bisa FOTO bareng dengan NENEK dan AYAH yang Terakhir I LOVE YOU.......................
SELAMAT JALAN SEMOGA DI TERIMA DI SISI ALLAH SWT AMIN